RSS

Format Audio WMA dan RAW

WMA (Windows Media Audio)

WMA merupakan format audio yang dikembangkan oleh Microsoft Coorperation, yang berupa  codec audio lossy yang bersaing dengan AAC yang sudah mulai banyak digunakan oleh Apple dalam produknya seperti iPod dan iTunes Music Store.

Cara Kerja WMA (Windows Media Audio)

Cara kerja WMA menggunkan sistem Digital Rigths Management (DRM) seperti AAC, dimana sistem tersebut bekerja memproteksi penggadaan dan membatasi pemutaran file audio pada PC/laptop maupun peranti lainnya. DRM berperan penting dalam pembajakan musik, karena sistem DRM dirancang untuk mencegah pembajakan musik yang biasanya ditakuti oleh studio musik, sehingga format WMA cukup memiliki peminatnya di kalangan pemusik.

Kelebihan WMA (Windows Media Audio)

  1. Kualitas yang lebih baik dari pada format MP3 dan AAC.
  2. Cukup populer dan banyak di gunakan oleh beberapa perangkat lunak maupun perangkat keras yang mendukung pemutaran musik. 
  3. Menggunakan sistem DRM yang dapat mencegah pembajakan musik.
  4. Di buat untuk menangani beberapa jenis file audio.

 RA (Real Audio)

RA merupakan salah satu format audio yang biasa ditemui pada file audio dengan bitrate rendah, yang biasa digunakan pada layanan streaming audio. Streaming audio merupakan sebuah layanan teknologi online yang memungkinkan file audio seperti suara-overs pada website, sehingga kita dapat mendengarkan file musik dimana pun. Tidak mendukung pada sistem offline, dimana file audio tidak dapat dinikmati apabila tidak ada koneksi internet karena situs cenderung menjadi domain untuk menggunakan teknologi straeming tersebut.

Cara Kerja RA (Real Audio)

Cara kerja format audio yang satu ini sudah barang tentu mengandalkan teknologi streaming audio, karena format yang satu ini banyak digunakan pada layanan tersebut dengan menggunakan standar AAC MPEG-4. Cara kerjanya sederhana kita dapat mendengarkan file audio dimana saja kapan saja melalui website yang dituju, dan file audio tersbut mendukung semua jenis perangkat lunak pemutar musik apa saja yang kita gunakan.

Kelebihan RA (Real Audio)

  1. Format beragam dengan dan dapat disesuaikan dengan teknologi yang baru digunakan.
  2. Banyak digunakan pada layanan streaming audio.
  3. Menggunakan standar format audio AAC MPEG-4.
 
 Semoga bermanfaat ^^


  • Digg
  • Del.icio.us
  • StumbleUpon
  • Reddit
  • RSS

Format Audio OGG dan MP3

OGG (Ogg Vorbis)

Ogg merupakan format audio yang free alias gratis dan terbuka untuk umum karena tidak memiliki hak patten seperti format audio AAC, FLAC, WMA dsb. Ogg pada umumnya merupakan format dari file video, audio dan teks (seperti terjemahan pada teks film asing) yang terbuka bebas yang dikembangkan oleh Xiph.org Foundation yang dirancang untuk streaming dan penyimpanan yang efisien. Selain itu ada yang disebut Ogg Vorbis hampir sama dengan Ogg namun jika Ogg lebih mendukung pada format multimedia (video, teks, audio), sedangkan Ogg Vorbis lebih populer dikalangan open source yang berupa codec audio. Sayangnya meski memiliki kelebihan seperti mendukung pada bit rendah kemudian didukung dengan sifatnya yang open source dan free, format yang satu ini kurang banyak di dukung oleh kebanyakan player namun sejauh ini baru Winamp yang sudah mendukung format audio Ogg Vorbis.

Cara Kerja OGG

Cara kerja Ogg (Ogg Vobis) hampir sama dengan format audio kebanyakan, namun apabila ingin merubah format audio MP3 menjadi Ogg Vorbis (.ogg) harus terlebih dahulu merubah format MP3 tersebut ke format WAV (.wav) baru selanjutnya merubahnya ke dalam fomat Ogg dengan mengunakan konsole.

Kelebihan OGG (Ogg Vorbis)

  1. Open source dan free.
  2. Tidak memiliki hak patten sehingga format audio yang satu ini terbuka bebas untuk umum.
  3. Kualitas bagus pada bitrate rendah.

MP3 (MPEG Audio Layer 3)

MP3 merupakan format codec (pengkodean) audio atau suara yang menggunakan transformasi hybird dan merupakan format audio terpopuler di dunia digital yang dikembangkan Fraunhofer Institute. MP3 dibandingkan dengan OGG, FLAC, dan AAC kualitasnya masih kurang baik, Kenapa? Karena MP3 salah satu kelemahannya adalah selalu memakan kualitas penyimpanan hingga 5MB pada ruang disk. Masalah lain timbul pada saat bitrate rendah format yang satu ini kurang mendukung. Satu lagi masalah lain yang sering timbul yaitu format audio yang satu ini rentan sekali terkena randomisasi ruang, dimana musik atau audio yang kita dengarkan terkadang sedikit terganggu apalagi bila komputer yang kita gunakan untuk mendengarakan musik secara bersamaan beberapa program yang memonopoli processor.

Cara Kerja MP3 (MPEG Audio Layer 3)

Untuk lebih singkatnya, MP3 ini digunakan untuk mendengarkan sebuah musik atau lagu. MP3 berfungsi sebagai media yang merubah signal analog menjadi digital yang menghasilkan output suara atau berupa signal analog. Dalam pengkompersian format audio MP3 penghitungan bit sangat diperlukan, karena format MP3 menggunakan pengurangan frekuensi sampling pada sistem perekeman digital. Namun cara ini mempunyai resiko cukup tinggi, mengingat pengurangan frekuensi sampling pada bit lagu biasanya akan mengurangi kualitas lagu itu sendiri.

Kelebihan MP3 (MPEG Audio Layer 3)

  1. Kompatibel pada semua device, sehingga dapat digunakan pada gadget apa pun yang mendukung file musik atau pemutar musik.
  2. Lebih baik dibanding dengan Walkman, karena sudah tersedia media player khusus untuk MP3.
  3. Lebih populer dan banyak digunakan dibandingkan dengan format lain.
  4. Ukuran file relatif kecil.

Semoga bermanfaat ^.^ 

  • Digg
  • Del.icio.us
  • StumbleUpon
  • Reddit
  • RSS

Format Audio AAC dan FLAC

AAC (Advanced Audio Coding)

AAC merupakan format audio yang diberlakukan tahun 1997 didukung MPEG (Motion Picture Experts Group) pada standar MPEG-2. AAC bisa dikatakan lebih baik dari pada MP3 karena mendukung pada bitrate rendah, namun AAC masih kurang peminatnya di bandingkan MP3 walau AAC ini sudah dapat di gunakan pada format musik online untuk gadget seperti Ipod, Apple, iTunes dan lain-lain. Pada tahun 1999 AAC meupakan format audio yang menggantikan MP3 menggunakan fomar Kompersi Lossy untuk mendukung standar industri namun masih tetap saja lebih banyak penggunaan MP3 dibandingkan AAC. 

Encoder akan mengambil 1024 sampel untuk setiap frame dan channel untuk signal dengan banyak detail, dan 128 sampel untuk setiap frame dan channel untuk signal dengan jumlah detail yang sedikit. Sehingga pada bagian sampel untuk format AAC sebian sampel akan dihilangkan apabila dianggap kurang signifikan dengan manusia, untuk melakukan kompersi losses agar menghindari atau menhilangkan bagian yang masih terdapat redundansi.

Cara Kerja AAC (Advanced Audio Coding)

Tahapan cara kerja AAC :

  1. Membuang bagian-bagian signal yang tidak relevan. 
  2. Menghilangkan signal-signal pada sampel yang tidak redundan.
  3. Adanya proses MDCT (Modifiet Discert Cosine Transform) berdasarkan komplektibelitas dari signal tersebut.
  4. Kemudian adanya penambahan internal Error Connection.
  5. Jika selesai pada tahap 4 maka selanjutnya signal disimpan untuk dipancarkan.

Kelebihan AAC  (Advanced Audio Coding)

  1. Memilikifile size lebih kecil, namun suara tetap bagus di low bitrate. 
  2. Memiliki 48 channel.
  3. Suara lebih bagus dengan kualitas bit rendah atau dibawah 16Hz.
  4. Sampe rate berkisar antara 8Hz - 96kHz.

FLAC (Free Lossless Audio Codec)

FLAC merupakan format file audio yang juga menggunakan kompersi Lossy atau kompersi Losses sama halnya dengan AAC, namun FLAC juga dapat dikatakan kualitasnya lebih baik dibanding dengan MP3 selain itu format audio yang satu ini merupakan open source. FLAC memiliki kelebihan dapat mengkompersi sebuah rekaman digital menjadi format FLAC sehingga ukurannya dapat diperkecil kira-kira sekitar 53% dari ukuran aslinya, dengan kualitas yang cukup baik dibanding dengan MP3 rekaman digital yang sudah dikompersi kedalam format FLAC dapat dirubah ke ukuran aslinya apabila dibutuhkan. Namun dengan kualitasnya yang lebih baik dari pada MP3 Ogg Vorbis, FLAC memerlukan ruang atau kapasitas hardisk yang cukup memadai (dalam ukuran besar).

Cara Kerja FLAC (Free Lossless Audio Codec)

Secara garis besar FLAC merupakan teknik kompersi lossless sama halnya dengan AAC, namun FLAC berfungsi pada  saat kita ingin membuat sebuat rekaman digital dari CD/DVD menjadi berukuran lebih kecil dari aslinya. Misal apabila kita ingin mengekstrak folder atau file ke bentuk .zip atau .rar secara otomatis ukuran folder maupun file yang kita ekstrak berukuran menjadi lebih kecil, sama halnya dengan cara kerja Zip atau biasanya kita menggunakan Winrar begitulah kurang lebih cara kerja FLAC.

Kelebihan FLAC (Free Lossless Audio Codec)

  1. Kualiatas suara yang di hasilkan sama dengan suara aslinya sebelum di kompersi 
  2. Kompersi dilakukan pada data suara saja, sehingga tidak menghilangkan data manapun
  3. Sering digunakan sebagai proses back-up audio CD/DVD

Semoga bermanfaat ^^

  • Digg
  • Del.icio.us
  • StumbleUpon
  • Reddit
  • RSS